Jumat, 24 Maret 2017

Storyboard pada Game Tom Clancy's Splinter Cell: Blacklist

Judul/Bab        : Pengantar Teknologi Game (Penulisan)/BAB 2
Nama               : Muhammad Irfan Mauluddin
NPM                : 57414367
Kelas               : 3IA21
Mata Kuliah    : Softskill – Pengantar Teknologi Game

Nama Dosen   : Syefani rachma deski

Sebelumnya kita telah mengetahui storyboard game itu merupakan jalan cerita game itu sendiri bagaimana jalan ceritanya, dan alur pada game itu sendiri juga apa dan juga bagaimana cara memenangkan game itu sendiri, yang sudah di jelaskan pada postingan sebelum ini.


Kali ini saya akan menjelaskan game yang bernama Tom Clancy's Splinter Cell: Blacklist yang merupakan game ber genre Action-Adventure.

Tom Clancy Splinter Cell: Blacklist adalah video game action-adventure yang dikembangkan oleh Ubisoft Toronto dan diterbitkan oleh Ubisoft. Keluaran keenam Cell seri Splinter Tom Clancy, merupakan sekuel dari Splinter cell: Conviction. Permainan ini dirilis di seluruh dunia untuk Microsoft Windows, PlayStation 3, Wii U, dan Xbox 360 pada bulan Agustus tahun 2013.

Gameplay

Dalam permainannya, pemain mengambil kendali dari seri protagonis Sam Fisher yang merupakan ketua mata-mata  dan bekerja untuk “Fourth Echelon”, di dalam game Sam Fisher di tugaskan untuk menghentikan kelompok teroris yang disebut Engineers. Permainan ini menekankan tentang cara seperti mata-mata yang tidak terdeteksi, dan menggunakan perspektif orang ketiga.


Selama permainan, pemain dapat memutar kamera, berjalan, berjongkok dan melompati rintangan. Dan memungkinkan pemain untuk menggunakan pendekatan dan metode yang berbeda untuk menyelesaikan tujuan dan mengalahkan musuh. Pemain dapat menyelesaikan level tanpa diketahui oleh kecerdasan buatan karakter Musuh dengan metode Stealth atau gerakan mata-mata yang benar jika kita dapat melakukannya. Jika pemain memilih untuk membunuh musuh, musuh lainnya disiagakan ketika mereka melihat mayat rekan mereka. Untuk menghindari hal ini, pemain dapat menyembunyikan mayat. Fisher juga dapat menciptakan lingkungan yang gelap, strategis dan menguntungkan dengan menghancurkan lampu dekatnya, dan dilengkapi dengan alat mata-mata seperti “NightVision” dan sonar kacamata untuk mendeteksi musuh dalam kegelapan, mendeteksi musuh dengan suhu tubuh maupun melihat melalui dinding. Dia juga memiliki Tri-Rotor, sebuah Drone tak berawak yang dapat memata-matai musuh, membuat gangguan, memberikan kejutan listrik, dan merusak diri sendiri untuk membunuh musuh.

Pemain dapat memainkan metode run-and-gun lebih agresif dengan menggunakan gadget dan senjata untuk membunuh musuh. Mereka dapat berinteraksi dengan objek lingkungan, seperti memanjat dan menuruni gunung dengan tali khusus. Berbagai musuh (termasuk tentara dan anjing) yang ditemui dalam permainan. Pemain memiliki pilihan untuk membunuh mereka, meninggalkan mereka tak tersentuh, atau melumpuhkan mereka, dan permainan ini mengklasifikasikan hasil akhir dari misi mereka di salah satu dari tiga kategori: Ghost (bermain tipe sunyi tanpa membunuh musuh), Panther (sunyi, namun tetap membunuh dalam bermain), dan Assault (bermain agresif atau gaduh).

Untuk menyelesaikan game ini pemain harus telaten dan sabar dalam memainkannya sampai pemain mencapai tujuan yaitu menemukan ketua dari sekelompok teroris (Engineers), yang di ketuai oleh Sadiq dan pemain akan melawannya dengan kemungkinan kemungkinan yang sudah di rencanakan oleh permainan ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar